
Rahasia Strategi Memenangkan Persaingan Kerja
Novanto (hanya ilustrasi – bukan nama sebenarnya), begitu dia biasa dipanggil, usia 30 tahun, pria, berkaca mata, gesit dan sangat aktif baik di departemennya maupun di antar departemen. Usianya yang (baru) 30 tahun tidak membuatnya mengalah dengan senior-seniornya yang sudah berusia 40 tahun bahkan 50 tahun. Posisi manager dia dapatkan dengan (agak) mudah. Banyak rekan-rekannya kagum, diusianya yang (baru) 30 tahun, Novanto sudah mampu menunjukkan bahwa dia adalah karyawan yang sangat diperhitungkan oleh pimpinan tertinggi yaitu sang direktur utama.
Dari 10 departemen di perusahaan dimana Novanto bekerja, dialah yang paling muda usianya, tetapi walaupun yang paling muda, Novanto memiliki kinerja terbaik diantara para manager lainnya.
Rahasia & Strategi Memenangkan Persaingan Kerja
Rahasia dan mungkin dapat disebut strategi yang Novanto lakukan sehingga dia mampu (dapat dikatakan) sukses meniti jabatan Manager dalam waktu singkat dapat kita uraikan satu per satu.
Sikap yang Menyenangkan
Yup benar sekali, Novanto selalu mampu menampilkan sikap yang sangat menyenangkan setiap orang. Siapapun itu, baik itu diantara para office boy, kehadiran Novanto mampu mengubah atmosfer menjadi gembira dan ceria, kehadiran Novanto selalu dinanti-nantikan oleh mereka. Di lingkungan staf pun demikian, dengan rekan-rekan supervisor, Novanto selalu menjadi orang yang selalu dinanti-nantikan kehadirannya, tanpa kehadiran Novanto, suasanya terasa kurang berwarna. Juga ketika Novanto berada diantara rekan-rekan manager lainnya, Novanto mampu menjadi magnet, magnet yang mampu menarik mereka semua dalam keakraban yang memang sungguh-sungguh akrab. Pun demikian dengan GM dan Direksi, Novanto mampu menyihir dan membuat kehidupan di dalam kantor menjadi sangat berwarna.
Yup inilah rahasia pertama mengapa Novanto mampu memenangkan persaingan kerja. Catat !
Taat Aturan
Yup ini memang sudah kebiasaan dari Novanto, datang ke kantor 30 menit sebelum jam kerja dimulai. Kebiasaan yang sudah dilakoninya bertahun-tahun, kebiasaan yang selalu menjadikannya orang yang tidak pernah datang terlambat. Teng ! bel pulang berbunyi ! Novanto tidak akan pulang disaat itu, dia akan mulai berkemas 30 menit setelah jam pulang berbunyi, di saat ruang kantornya mulai sepi.
Semua aturan dalam perusahaannya dia patuhi, tanpa terkecuali. Novanto sangat sadar bahwa dia adalah role model bagi semua anak buahnya, sehingga Novanto selalu menunjukkan dengan sikap dan action yang mengutamakan kepatuhan kepada aturan dalam perusahaan.
Yup inilah rahasia kedua mengapa Novanto mampu memenangkan persaingan kerja. Catat !
Berbicara dengan Angka
Yup, semua ucapannya, tindakannya, argumentasinya selalu digambarkan dengan angka. Saat bicara dengan stafnya, Novanto selalu mengingatkan, berapa dirinya dan semua stafnya serta seluruh karyawan dibayar oleh perusahaan setiap menitnya, setiap jamnya, setiap harinya. Setiap tindakannya selalu dikalibrasikan dengan angka. Ketika seorang stafnya tertidur saat jam kerja, Novanto selalu bertanya, “berapa rupiah yang perusahaan harus bayarkan kepadanya saat dia tertidur tadi” dan semuanya, selalu diucapkan dengan angka. Yup dengan angka.
Saat Novanto harus melaporkan hasil kerjanya, Novanto selalu mengubahnya menjadi angka dan menjadi rupiah, sehingga membuat sang Bos happy dan puas dengan gambarannya yang sangat jelas.
Anda tentu tahu apa itu KPI, ya KPI selalu menunjukkan semua hal dengan angka ! tidak ada yang kualitatif, semuanya diubah menjadi kuantitatif. Jelas dan bahkan sangat jelas ! Angka ! sekali lagi Angka !
Yup inilah rahasia ketiga mengapa Novanto mampu memenangkan persaingan kerja. Catat !
Ingin tahu rahasia keempat, kelima, keenam, ketujuh, kedelapan ? silakan explore sendiri dengan banyak mengamati orang-orang sukses, banyak membaca buku, berdiskusi dan tentunya ikut pelatihan-pelatihan yang membangun diri.
Terima Kasih & salam Sukses !
Bahari Antono, ST, MBA
Owner & Founder HRD Forum