Pelatihan HR Indonesia 2018
Pelatihan HR Indonesia tahun ini
HRD Forum berdiri dan mulai aktif mengadakan pelatihan HR di tahun 2004. Lebih dari 13 tahun HRD Forum telah membuka kelas pelatihan HR yang dihadiri oleh lebih dari 30.000 praktisi HR Indonesia.
Mudah-mudahan kehadiran HRD Forum dapat membantu meningkatkan kualitas SDM Indonesia.
Karena bagaimana pun, kita sebagai warga negara yang cinta tanah air harus terus membantu negeri yang sangat kita cintai ini maju dan membesar sehingga bisa duduk bersama dengan negara-negara besar lainnya di dunia.
HRD Forum Siap Membangun Negeri.
HRD Forum yang berdiri tepatnya di tanggal 21 Maret 2004 ingin sekali terus dapat bergandengan tangan dengan semua pihak dalam membangun sumber daya manuasia Indonesia ke level kompetensi yang lebih tinggi dari level yang sudah dicapai saat ini.
Karena itu HRD Forum di tahun 2018 kembali mengeluarkan Agenda Pelatihan HR seperti tahun-tahun sebelumnya. Banyak persamaan. Tetapi ada juga beberapa perbedaan yaitu adanya training half day yang diadakan di hari kerja.
Detilnya dapat Anda lihat dalam agenda pelatihan HR tahun ini yang dapat Anda download gratis di sini : Agenda Pelatihan HR
Antusiasme berbagai perusahaan, lembaga, organisasi, institusi untuk terus meningkatkan kualitas SDM nya membuat mereka harus merencanakan pelatihan secara sistematis dan tepat guna kepada seluruh anggota organisasi atau kepada seluruh karyawannya.
Pola yang selama ini dilakukan adalah sebuah pola yang sering disebut sebagai Training Cycle atau sebagian konsultan HR menggunakan istilah ADDIE Model.
Training Cycle
Training Cycle atau Siklus Pelatihan adalah sebuah pola keteraturan yang terus terjadi tanpa henti, dimana jika pola ini terus berjalan dengan baik maka akan meningkatkan kualitas SDM secara signifikan.
Training Cycle dimulai dengan Need Assessment atau sering kita sebut dengan Training Need Analysis (TNA), setelah Need Assessment dilakukan akan didapatkan sekolompok karyawan atau anggota organisasi yang membutuhkan training dan ada sekelompok orang yang tidak membutuhkan training.
Bagi orang yang ‘membutuhkan’ training akan didesainkan, dibuatkan modul atau materi trainingnya. Tentu materi atau modul pelatihannya disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu.
Setelah materi atau modulnya selesai dibuat, selanjutnya training diberikan ini yang dalam training cycle disebut dengan sebutan ‘training delivery’.
Training diberikan oleh seseorang yang memahami bagaimana melakukan training atau pelatihan. Jika training sudah diberikan, maka selanjutnya diakhiri dengan sebuah proses yang sering kita sebut dengan istilah Training Evaluation.
Baik coba kita ulangi lagi, pertama : lakukan Training Needs Analysis, kedua : Desain & develop modul pelatihan, ketiga : Training Delivery, dan keempat : Training Evaluation.
ADDIE Model
Sementara bagi yang menggunakan ADDIE Model pada intinya sama persis dengan pola training cycle di atas. Dimana ADDIE adalah A : Assessment ; D : Desain Training Modul ; D: Develop Training modul ; I : Implement ; E : Evaluate. Intinya sama persis dengan training cycle.
Agar tidak membingungkan, saat kita melakukan assessment (Training Needs Analysis) kita akan menganalisa kebutuhan sesuai kompetensi yang dipersyaratkan untuk setiap level atau job position, dimana pada setiap job position ada yang namanya profil kompetensi jabatan. Pada proses assessment ini dicari GAP setiap individu. Orang-orang yang memiliki GAP inilah yang akan menjadi fokus team HR atau pimpinan perusahaan untuk dihilangkan atau diminimalkan GAP-nya.
Pada kesempatan yang lain akan Kami uraikan secara detil langkah-langkah dari keempat cycle tersebut di atas.
Bagi rekan profesional yang ingin mengetahui agenda pelatihan HR ini dari HRD Forum silakan cek di sini : Pelatihan HR Indonesia
Terima Kasih dan Salam HR!
HRD Forum
HRD Forum Connect :
linktr.ee/hrdforum