Lowongan Kerja dan Trik Untuk Memenangkannya

Keyword : Strategi Mendapatkan Pekerjaan

Dalam kondisi perekonomian dan dunia usaha yang cukup sulit, bukan berarti tidak ada harapan bagi kita untuk mendapatkan pekerjaan impian. Tahun 2016 angka penggangguran memang dikatakan yang  terendah sejak era reformasi yaitu sekitar 5,5% dari total jumlah penduduk atau sekitar 7,02 juta orang. Namun jumlah tersebut bukanlah jumlah yang dapat dikatakan sedikit. Diperlukan cara yang tidak biasa agar kita terpilih menjadi salah satu yang berhak menerima pekerjaan.

Beberapa kesalahan yang kerap kali dilakukan para pencari kerja akan semakin mempersulit mereka untuk mendapatkan pekerjaan. Pada umumnya kesalahan yang sering dilakukan para pencari kerja adalah mengirim lamaran kemana saja tanpa memperdulikan kompetensi, kurang memaksimalkan jejaring kita sendiri, CV dan surat lamaran yang dibuat hanya berisi informasi umum, berisi materi yang sama untuk tiap perusahaan maupun posisi, terkonsentrasi hanya pada satu sumber saja misalnya media massa, serta tidak berinisiatif melakukan follow up terhadap perusahaan yang kita tuju setelah diundang dalam sesi interview. Walaupun banyak informasi lowongan kerja, tidak semuanya harus kita kirimkan surat lamaran, hanya posisi jabatan yang sesuai dengan kompetensi kitalah yang harus kita utamakan.

Terkait dengan hal ini, diperlukan trik yang membuat kita memenangkan persaingan dan strategi mendapatkan pekerjaan terutama pada era dunia digital seperti sekarang, yaitu diantaranya :

Profile di media sosial

Jika biasanya kita mengabaikan profile kita pada media sosial, kini saatnya kita memperbaikinya. Pada masa ini, perusahaan seringkali membuka profile pada sosial media untuk mencari pekerja atau melihat profile kita setelah membaca surat lamaran atau CV kita. Selalu up grade profil kita agar SEO friendly sehingga mudah terbaca oleh para pencari kerja.

Simpan CV dan resume pada Google Drive atau Dropbox

Menyimpan seluruh data diri seperti resume, CV, berbagai hasil scan pada mobile device melalui Google Drive atau Drop Box. Hal ini mempermudah kita jika harus mengirim CV dan seluruh dokumen secepat mungkin kapanpun dan dimanapun kita berada sehingga saat orang lain belum bertindak, data diri kita sudah berada di hadapan pihak perusahaan idaman.

Selalu siap diminta untuk wawancara kerja via video atau video interview          

Saat ini wawancara kerja melalui Skype atau media on line yang lain menjadi demikian populer dikarenakan selain mempermudah pencari kerja sehingga tidak perlu mempersiapkan tempat dan menunggu kedatangan pelamar, juga mempermudah pelamar itu sendiri apalagi jika perusahaan yang dilamarnya berada di luar kota atau bahkan di luar negeri. Cara ini juga dianggap menghemat waktu, biaya dan juga membuat pelamar lebih tenang dalam menjawab pertanyaan karena tidak secara langsung berhadapan dengan pihak perusahaan.

Menjadi karakter yang unik

Beberapa cara yang unik dilakukan oleh pencari kerja agar mereka selalu diingat. Ada yang seolah menerima penelepon yang merupakan tawaran kerja dari perusahaan lain di tengah wawancara kerja. Yang lain memiliki cara menjawab pertanyaan interviewer dengan menggunakan property yang ada. Sementara ada juga yang tiba-tiba memberikan kartu diskon produk kepada manager yang saat itu tengah mewawancarainya. Beberapa cara unik seperti ini memang bisa saja membuat orang sedikit melupakan kualifikasi dan kemampuan dari si pencari kerja. Kita bisa saja menggunakan cara ini agar selalu diingat namun jangan terlalu berlebihan dan tetap mengedepankan kemampuan kita terhadap pekerjaan yang akan kita tuju.

Jangan lupa juga untuk menjaga hubungan baik terhadap siapapun, terutama networking kita kepada pihak perusahaan-perusahaan potensial. Hubungan baik membuat kita selalu diingat sehingga nama kita yang akan mereka ajukan pertama kali saat mereka membutuhkan karyawan baru. Happy job hunting!

—